Laman

Thursday, September 24, 2015

Profesi paling Efektif untuk Mengembangkan Ekonomi dan Keuangan Syariah di Indonesia

Indonesia merupakan salah satu negara yang memiliki potensi Ekonomi dan Keuangan Syariah begitu besar. Selain karena mayoritas penduduknya muslim, Indonesia juga tercatat memiliki banyak pusat pendidikan yang mengajarkan Ekonomi dan Keuangan Islam. Sebut saja nama-nama Perguruan Tinggi ternama di Indonesia seperti Universitas Airlangga, Institut Pertanian Bogor, dan Universitas Indonesia yang semuanya telah memiliki jurusan Ekonomi Islam ataupun Keuangan Islam.

Namun jika dibandingkan dengan negara lain, perkembangan Ekonomi dan Keuangan Syariah di Indonesia masih perlu banyak di-muhasabah (dievaluasi). Data Islamic Financial Services Industry Stability Report 2015 yang dirilis oleh Islamic Financial Services Board menunjukkan bahwa aset perbankan syariah Indonesia menempati urutan kesembilan dengan share sebesar 1,39%  dari total aset perbankan syariah dunia. Sementara itu negara tetangga kita, Malaysia, menempati peringkat ketiga dengan share 9,56%



 

Dari sisi penerbitan sukuk (obligasi syariah), Indonesia merupakan salah satu penerbit sukuk terbesar di dunia. Namun masih kalah jauh dibanding dengan Malaysia yang memiliki share sebesar 65,4% dari total penerbitan sukuk dunia.




Sementara untuk urusan reksadana syariah, secara mengejutkan share dari negara-negara yang mayoritas penduduknya non-muslim seperti Amerika Serikat, Luksemburg, dan Afrika Selatan mampu mengungguli Indonesia yang mayoritas penduduknya muslim.





Dari data tersebut, setidaknya dapat menjadi bahan renungan bagi kita semua khususnya para pegiat Ekonomi dan Keuangan Islam bahwa ternyata masih banyak yang perlu kita lakukan untuk menjadikan Indonesia sebagai episentrum Ekonomi dan Keuangan Syariah dunia dan membuat masyarakat Indonesia benar-benar merasakan maslahah (dampak positif) dari diterapkannya sistem yang menjunjung tinggi nilai-nilai mulia ini.

Pertanyaan Menggelitik
Salah seorang adik kelas saya sewaktu kuliah baru-baru ini bertanya pada saya, "Mas, kira-kira apa ya profesi yang paling efektif untuk mengembangkan Ekonomi Syariah di Indonesia?". Jujur saat pertama kali mendengar pertanyaan ini, saya merasa tidak sanggup untuk memberikan jawaban yang memuaskan. Oleh karena itu, saya memutuskan untuk menunda menjawab pertanyaan berbobot tersebut selama beberapa hari. Saya kemudian berusaha merenung sambil berbagi dengan beberapa teman-teman yang concern dengan perkembangan Ekonomi Islam untuk mencari jawaban yang paling tepat dan memuaskan.

Ketika membagikan pertanyaan tersebut kepada beberapa teman, ada kemudian yang menjawab bahwa profesi tersebut adalah menjadi pegawai OJK (Ototitas Jasa Keuangan), karena dengan berada di OJK kita dapat membuat peraturan-peraturan yang dapat mendorong perkembangan Ekonomi Syariah. Jawaban tersebut tidak sepenuhnya salah mengingat perkembangan Ekonomi dan Keuangan Syariah sendiri memang membutuhkan suplemen peraturan-peraturan yang kondusif dan suportif dari pemerintah maupun instansi-instansi yang memiliki kewenangan rule making. Namun jika digali lebih dalam, OJK memperoleh pendapatan dari pungutan Industri seperti perbankan, asuransi, dll. Lalu apakah menjadi pegawai bank syariah atau pegawai asuransi syariah merupakan profesi yang paling efektif untuk mengembangkan Ekonomi dan Keuangan Syariah? Tidak juga, mengingat Industri Keuangan memperoleh keuntungan paling besar dari para pengusaha yang bergerak di sektor riil. Jika kita mau menelisik lebih dalam lagi, dari manakah para pengusaha tersebut memperoleh keuntungan? Jawabannya adalah dari kita semua para pelanggan mereka. Jadi, apa sebenarnya profesi yang paling efektif untuk mengembangkan Ekonomi dan Keuangan Syariah kalau begitu?

Bekerja secara Kaffah
Renungan dan obrolan tersebut akhirnya bermuara pada suatu kesimpulan bahwa pada dasarnya semua profesi dapat menjadi efektif untuk mengembangkan Ekonomi dan Keuangan Syariah. Tidak mungkin hanya dari kalangan pengusaha saja, Ekonomi dan Keuangan Syariah dapat tumbuh dan berkembang pesat. Mustahil rasanya hanya dari sisi regulasi saja dapat mendorong tumbuh kembangnya Ekonomi dan Keuangan Syariah. Begitu pula dengan profesi-profesi yang lain. Ekonomi dan Keuangan Syariah butuh dukungan dari segala sisi baik itu dari sisi regulasi, praktisi, maupun akademisi. Oleh karena itu, jawaban yang paling pas dari pertanyaan yang juga menjadi judul dalam artikel ini adalah: profesi apapun asalkan dikerjakan dengan kaffah dan passionate yang tujuannya adalah mengembangkan Ekonomi dan Keuangan Syariah pasti akan dapat memberikan impact (baca: efektif) bagi perkembangan Ekonomi dan Keuangan Syariah itu sendiri.

Jika masing-masing dari kita yang cinta dan peduli akan perkembangan Ekonomi Syariah ini bekerja secara kaffah di bidang kita masing-masing, bukan tidak mungkin cita-cita Indonesia untuk menjadi episentrum Ekonomi dan Keuangan Syariah dunia akan tercapai. Yang paling penting adalah, jangan sampai gelora dan semangat mengembangkan Ekonomi dan Keuangan Syariah ini padam dan berhenti di tengah jalan. Mari kita sama-sama berisitiqomah untuk saling mendukung, saling memberi semangat, dan saling bekerja sama untuk mewujudkan Indonesia sebagai episentrum Ekonomi dan Keuangan Syariah dunia. Insya Allah, mimpi dan doa kita akan diijabahi oleh Allah SWT jika kita tidak putus berikhtiar dan berdoa untuk menolong Agama-Nya. Bukankah Dia telah menjanjikan barang siapa menolong Agama-Nya maka akan ditolong olehNya dan diteguhkan kedudukannya (QS. Muhammad : 7)

12 comments:

  1. Semua saling melengkapi dan saling menguatkan. Tidak perlu pakai kendaraan yang sama. Tidak perlu lewat rute yang sama. selama tujuannya sama, insyaallah bisa kita capai.

    Tulisannya Keren mas vito :D

    ReplyDelete
  2. Alhamdulillah, terimakasih dek Nur Fadhilah atas komentar positifnya. Benar sekali, jangan sampai ada ego sektoral yang dapat mengesampingkan peran vital dari masing-masing sektor untuk mengembangkan Ekonomi Syariah.

    Semoga tulisan ini dapat bermanfaat bagi kita semua. Amin.

    ReplyDelete
  3. Ulasan yang menarik, dimana satu kesimpulan yang patut kita renungi dan semoga terealisasi pada masa masa kedepan yang tidak sulit, yaitu terbangunnya integrasi berbagai stakeholder, regulator, industri keuangan, industri pendidikan, pengusaha, dll.

    ReplyDelete
  4. Ulasan yang menarik, dimana satu kesimpulan yang patut kita renungi dan semoga terealisasi pada masa masa kedepan yang tidak sulit, yaitu terbangunnya integrasi berbagai stakeholder, regulator, industri keuangan, industri pendidikan, pengusaha, dll.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Terimakasih mas Rahmat. Amin, semoga mimpi kita semua para pegiat dan pecinta Ekonomi Syariah untuk membangun jalinan kerja sama antar stakeholder dapat tercapai. Insya Allah

      Delete
  5. Ayoo pak ,, bantu dengan kebijakan yg liar biasa pak

    ReplyDelete
    Replies
    1. Insya Allah Nando. Doakan kita yang di OJK ini bisa membuat kebijakan yang ces pleng biar akselerasi Ekonomi Islam di Indonesia bisa meroket. Hehehe. Amin.

      Delete
  6. Kak, PCS OJK untuk tahun 2015 udah dibuka belum ya?

    ReplyDelete
  7. Kak, PCS OJK untuk tahun 2015 udah dibuka belum ya?

    ReplyDelete
    Replies
    1. Yang regular belum. Kalau yang saya dengar rekrutmen jalur talent scouting yang sudah mulai berjalan per November ini. Silahkan konfirmasi ke SDM OJK ya untuk pertanyaan tentang rekrutmen. Saya tidak berani berkomentar banyak karena saya bukan di SDM. Terimakasih

      Delete
    2. Oh iyaa, trimakasih ya kak 😀

      Delete
  8. Saya akan sangat merekomendasikan layanan pendanaan meridian Le_ kepada siapa saja yang membutuhkan bantuan keuangan dan mereka akan membuat Anda tetap di atas direktori tinggi untuk kebutuhan lebih lanjut. Sekali lagi saya memuji diri sendiri dan staf Anda untuk layanan luar biasa dan layanan pelanggan, karena ini merupakan aset besar bagi perusahaan Anda dan pengalaman yang menyenangkan bagi pelanggan seperti saya. Semoga Anda mendapatkan yang terbaik untuk masa depan. Layanan pendanaan meridian adalah cara terbaik untuk mendapatkan pinjaman yang mudah, di sini ada email .. lfdsloans@lemeridianfds.com Atau bicaralah dengan Bpk. Benjamin Di WhatsApp Via_. 1-989-394-3740
    Terima kasih telah membantu saya dengan pinjaman sekali lagi dalam hati yang tulus, saya selamanya berterima kasih.

    ReplyDelete